Pelayanan Adminitrasi Kependudukan Keliling Capil Tuban di Desa Tlogoagung
tlogoagung-bancar.desa.id Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Kabupaten Tuban di 2019 ini kembali memberikan pelayanan prima melalui jemput bola di desa yang tersebar di 20 kecamatan. Program pelayanan keliling ini menjadi agenda rutin tahunan dan menjadi jurus paling jitu untuk menjangkau masyarakat desa pelosok guna mendapatkan layanan administrasi kependudukan secara gratis.
Pelayanan administrasi penduduk dan catatan sipil keliling ini meliputi perekaman KTP-El, Penerbitan Kartu Keluarga (KK), Akta Kelahiran, Akta Kematian, dan Kartu Identitas Anak (KIA).
Program yang digadang-gadang mampu memberikan kemudahan masyarakat dalam mengurus administrasi kependudukan ini dimulai sejak 12 Juni dan berakhir 30 Juli 2019 mendatang. Berdasarkan jadwal pelayanan desa yang menjadi titik kumpul di tiap kecamatan ada di Desa Kembangbilo (Tuban), Desa Tahulu (Merakurak), Desa Penambangan (Semanding), Desa Gesikharjo (Palang), Desa Ngadipuro (Widang), Desa Kesamben (Plumpang), Desa Sumberejo (Rengel), Desa Cekalang (Soko), Desa Grabagan (Grabagan), Desa Parangbatu (Parengan), Desa Mergosari (Singgahan), Desa Maindu (Montong), Desa Gaji (Kerek), Desa Tlogoagung (Bancar), Desa Gadon (Tambakboyo), Desa Sumurgeneng (Jenu), Desa Rayung (Senori), Desa Sidotentrem (Bangilan), Desa Jombok (Jatirogo), dan Desa Jamprong (Kenduruan).
Kasi Pindah Datang Dukcapil Tuban Purwanto mengatakan program layanan keliling ini bukti bahwa Dukcapil siap memberikan pelayanan terbaik dengan jemput bola di desa-desa. Sedikitnya di tiap titik pihak dukcapil mampu menerbitkan 100 lebih dari masing-masing dokumen kependudukan, baik itu KK sampai KIA. Namun jika pada hari itu ada yang belum bisa diterbitkan maka berkas diproses di kantor (Dukcapil) yang selanjutnya dicetak dan dikirim ke kecamatan masing-masing.
“Pelayanan keliling ini dimulai dari jam 08.00 pagi sampai selesai, namun bila kendalanya ada ketidaksesuaian berkas satu dengan berkas pendukung lainnya maka perlu dibenahi dulu dan itu membutuhkan waktu, sehingga diproses di kantor. Pemohon antusias adanya program pelayanan keliling ini,” terang Purwanto saat ditemui di Kantor Balai Desa Tlogoagung, Kecamatan Bancar, Senin (22/07/2019).
Sementara itu Kepala Desa Tlogoagung Kecamatan Bancar, Ngusman yang menjadi tuan rumah program ini mengaku senang karena masyarakatnya bisa langsung dilayani oleh tim dukcapil. Khususnya masyarakat Desa Tlogoagung dan sekitarnya dapat berpartisipasi aktif untuk memanfaatkan momentum ini. Sebab yang belum memiliki KTP-el, KK, Akta, KIA bisa langsung diurus dan diproses di sini.
“Adanya layanan keliling ini sangat bermanfaat sekali. Sebab jarak Desa Tlogoagung dan Kantor Disdukcapil sangat jauh maka jauh hari sebelumnya pemdes mengimbau ke warga agar layanan ini benar-benar dimanfaatkan,” ucap Ngusman.
Sementara itu Kepala Dinas Dukcapil Agus Priyono Hadi melalui Kabid Pelayanan Pendaftaran Penduduk Disdukcapil Tuban Yuliani saat dikonfirmasi terpisah mengatakan ini merupakan inovasi yang menjadi program rutin tahunan. Layanan ini dihadirkan untuk mempermudah dan mempercepat pelayanan kepada masyarakat. Hal ini merupakan jawaban atas keluhan masyarakat desa yang kesulitan mengurus dokumen kependudukan karena jarak tempuh yang jauh.
Tidak dipungkiri selama program layanan keliling ini dijalankan selalu mendapat sambutan hangat dari warga, termasuk Pemerintah Desa. Menurutnya layanan Admin Capil Keliling sangat bermanfaat.
“Secara bergilir petugas Dukcapil turun ke lapangan memberikan layanan gratis di kantor balai desa, sehingga masyarakat langsung bisa dilayani dan tidak perlu jauh ke kantor Dukcapil Tuban,’’ terangnya.
Dikatakakan Yuli, program rutin tahunan ini dilakukan dua kali tahapan. Saat ini yang masih berlangsung baru tahapan pertama dan tahapan berikutnya akan dilaksanakan di akhir tahun.
Selain layanan keliling yang masih tengah berlangsung, kata Yuli, satu layanan lagi yang dihadirkan yakni Massal Mandiri. Desa bisa mengajukan permintaan agar tim dari dukcapil Tuban hadir melayani di desa pada hari sabtu dan minggu.
“Kami mengimbau agar masyarakat memanfaatkan sebaik-baiknya layanan keliling dari Dukcapil ini dengan mempersiapkan berkas-berkas pendukung,” pesannya. (roy)
